Hallo semua, mari kita lanjutkan pelajaran kita tentang javascript ini. Pada pertemuan sebelumnya saya sudah menunjukkan terkait dengan fungsi dan kegunaan javascript. Tapi ini kita masih belajra dasar-dasarnya, yang penting kita mengenal dulu, apa itu javascript. Setelah selesai materi kita mungkin selanjutnya saya sarankan agar mempelajari salah satu framework javascript seperti vuejs atau nodejs. Kedua jenis framework ini sangat bagus untuk melanjutkan pengetahuan terkait dengan javascript. Oke, mari kita lanjutkan.
Apa itu percabangan ?
Mungkin bukan hal asing lagi buat teman2, percabangan ini sudah bagian dari kehidupan mahasiswa yang telah lama belajar bahasa pemrograman. Tapi tidak ada salahnya kita bahas sedikit. Percabangan merupakan sebuah kondisi dimana terdapat beberapa solusi yang bisa dipilih.
Analogi
Salah satu gambaran biar lebih paham seperti ini, coba perhatikan flowchart di bawah ini.
Gambar di atas merupakan simulasi atau analogi dari percabangan, semoga bisa dipahami tanpa harus diperjelas panjang lebar.
1. Percabangan If
Percabangan ini merupakan percabangan yang hanya memiliki satu pilihan yang bernilai benar. Untuk lebih jelasnya silahkan perhatikan contoh flowchart dari pecabangan if.
Dari flowchart di atas, kita dapat membaca bahwa, jika IPK > 3.5 maka mahasiswa tersebut akan disebut cumlaude dan di berikan ucapan selamat wisuda tapi kalau tidak maka mahasiswa cuman akan di berikan ucapan selamat wisuda.
Mari kita simulasikan dalam bahasa javascript.
<!DOCTYPE html>
<html>
<head>
<title>Percabangan if</title>
</head>
<body>
<script>
var ipk = prompt("Masukan IPK ?", 0);
if(ipk > 3.5){
document.write("<h2>Selamat Anda Cumlaude</h2>");
}
document.write("<p>Selamat Wisuda Ya.</p>");
</script>
</body>
</html>
Silahkan di jalankan, kemudian share hasilnya di kolom komentar. Sebagai penilaian.
2. Percabangan If dan else
Berbeda dengan pecabangan sebelumnya, pecabangan if dan else memiliki dua buah pilihan yang mungkin bisa dipilih. Dimana pilihan ada dua Benar atau Salah. Biar lebih paham kita bisa simulasikan melalui flowchart berikut.
Coba perhatikan flowchart di atas, untuk membacanya seperti ini. Pertama kita harus memasukkan password, jika password bernilai benar, maka akan tampil "selamat datang" tapi jika salah maka akan tampil "password salah, ulangi lagi...".
Untuk lebih jelasnya, mari kita simulasikan dalam bentuk bahasa pemrograman javascript berikut.
<!DOCTYPE html>
<html>
<head>
<title>Percabangan if dan else</title>
</head>
<body>
<script>
var password = prompt("Masukkan Password Anda :");
if(password == "junioracademy"){
document.write("<h2>Selamat datang JuniorAcademy!</h2>");
} else {
document.write("<p>Password Anda salah, coba lagi...!<p>");
}
document.write("<p>Terima kasih!</p>");
</script>
</body>
</html>
Baik, silahkan coba kode di atas, dan tampilkan hasilnya di kolom komentar.
3. Percabangan If, else dan if
Percabangan ketiga ini merupakan percabangan yang memiliki lebih dari dua pilihan benar. Mari kita simulasikan dalam bentuk flowchart.
Coba perhatikan flowchart di atas, bila kita baca maka seperti ini. Jika usia lebih dari 40 tahun maka kategorinya dewasa, jika usia > 20 maka kategorinya remaja, jika usia >10 tahun maka kategorinya adalah anak-anak dan selain itu maka masuk kategori balita.
Biar lebih jelasnya, mari kita simulasikan dalam pemrograman javascript berikut.
<!DOCTYPE html>
<html>
<head>
<title>Percabangan if/else/if</title>
</head>
<body>
<script>
var usia = prompt("Masukan Usia :");
var kategori = "";
if(usia > 40) kategori = "Dewasa"
else if(usia > 20) kategori = "Remaja"
else if(usia >= 10) kategori = "Anak-anak"
else kategori = "Balita";
document.write(`<p>Anda Termasuk Kategiri: ${kategori}</p>`);
</script>
</body>
</html>
Silahkan di coba, kemudian hasilnya di tampilkan di kolom komentar.
Baik, mungkin cukup dulu untuk pembahasan pecabangan ini, kita lanjutnyakan di pertemuan berikutnya.
Terimakasih
Ahmad Subki.
Posting Komentar